Warga Blokir Jalan Tambang


Aksi warga Desa Puusingi, Kecamatan Puriala, Kab. Konawe yang memblokir jalan yang dipakai truk tambang. foto: SARMAN/SK

KONAWE., SULTRANEWS - Terusik dengan aktifitas kendaraan tambang, ratusan warga Desa Puusangi, Kecamatan Puriala, Kabupaten Konawe, Minggu malam (17/5), melakukan aksi blokir jalan. Aksi warga mengakibatkan puluhan truk pemuat ore nikel milik perusahaan tambang tidak dapat melintas. Warga meluapkan kekesalan dengan memblokade jalan antarnegara yang menghubungkan antar Kabupaten Konawe dan Kabupaten Konawe Selatan  dengan membakar ban bekas di tengah jalan.

Akibat aksi tersebut, puluhan truk tambang tidak dapat melintas. Ketegangan sempat terjadi antara warga dan koordinator supir truk yang memaksa untuk menerobos blokade massa. Aparat kepolisan yang berda di lokasi segera menenangkan warga dan mengamankan pihak perwakilan supir truk tambang.

Menurut warga,  aktifitas truk pemuat ore nikel milik PT Napoleon, mitra PT Sulemendara, salah satu perusahaan tambang yang beroperasi di Kecamatan Pondidaha telah menganggu kenyamanan warga karena beraktifitas di malam hari. " Warga tidak bisa tidur kalau malam, kemudian tanah yang dimuat itu sering tercecer di jalanan, shingga kalau musin hujan jalan berbecek dan kalau panas jalan berdebu. Ini harus diperhatikan pihak perusahaan," ujar seorang tokoh pemuda desa tersebut.

Emosi warga kembali tersulut karena hingga kini  pihak perusahaan enggan bertemu warga.

Hingga Minggu dini hari, pihak supir truk enggan memutar balik kendaraanya, dan memilh bertahan memarkir di sudut kiri jalan. Warga akan membuka blokade apabila pihak perusahaan pemilk ore datang menemui mereka untuk menyahuti aspirasi warga.(MAN)
Share on Google Plus

About yoshasrul

    Blogger Comment
    Facebook Comment