Imlek Dipusatkan di Vihara Tekad Maitreya

Kendari, KK- Perayaan Imlek 2.563 tahun 2012 untuk Kota Kendari direncanakan dipusatkan di Vihara Tekad Matreya Kota kendari, Senin (23/1).


Sementara untuk jadwal ritual dan jam sembahyangnya di bagi dalam tiga sesi, pertama, pukul 20.00 wita untuk pemanjatan doa, sesi ke dua pukul 22.00 wita penutup tahun kelinci menuju tahun naga, dan sesi ketiga tepat pukul 00.00 wita malam menyambut Tahun Naga. Pada perayaan Imlek itu, juga akan dimeriahkan dengan tarian cap gomeh.

Pengabdi Vihara Tekad Maitreya, Dessy Natalia mengatakan, memasuki Tahun Baru 2.563 atau tahun Naga ini, diharapkan kepada seluruh umat manusia mendapatkan kemudahan, lebih berkembang dan selalu mengingat pada yang kuasa.

Merayakan Imlek dengan tetap menjalankan tradisi dan ritual juga dijalani dengan antusiasme tinggi baik dari kalangan muda atau yang belum menikah (Magadesi) maupun orang yang sudah berkeluarga.“Mulai hari ini, kami sudah melakukan sejumlah persiapan menyambut tahun Naga atau Tahun Baru Imlek, tradisi membersihkan rumah, dan menghentikan bersih-bersih rumah pada malam Imlek juga merupakan salah satu tradisi yang sampai saat ini masih dijalankan. Karena saat Imlek manusia tidak boleh lagi bersih-bersih dan mencuci,” kata Dessy seperti dilansir Media Sultra.

Dalam memeriahkan perayaan Imlek kali ini, pihaknya akan menyiapkan sejumlah hidangan wajib seperti jeruk, apel, atau pir. “Juga tak ketinggalan aneka kue seperti kue lapis legit, “ujarnya.
“Tapi kalau semuanya tidak bisa terpenuhi, salah satu buah saja atau menyediakan lengkap juga boleh. Buah dan kue ini perlambang hidup akan semakin manis tahun ini. Hidangan ini disajikan dan dinikmati untuk memeriahkan malam Tahun Baru Imlek,“ tambah Dessy.

Tradisi yang juga biasanya dijalankan pada hari pertama tahun baru China, yaitu memberikan ucapan selamat kepada orang tua dan keluarga, serta tradisi membagikan angpau juga tetap dijalankannya.
“Biasanya yang sudah bekerja atau berpenghasilan memberikan angpau kepada yang belum bekerja,“ ungkapnya.

Satu hal yang ditunggu-tunggu saat merayakan Imlek, adalah turun hujan yang melambangkan turunya rejeki. Kepercayaan ini diyakini saat turun hujan pada tahun baru China akan mendatangkan rezeki.
“Semakin deras hujan, semakin berlimpah rezeki pada tahun baru Imlek,“ tuturnya (MS).
Share on Google Plus

About Redaksi

    Blogger Comment
    Facebook Comment