Saat musibah banjir melanda Kabupaten Konawe Selatan, PLN terpaksa ikut memadamkan lampu sebagai langkah antisipasi penyelamatan terjadinya korsleting listrik terhadap para korban banjir.
Kondisi itu tentu sangat membahayakan karena ketinggian air yang mencapai atap rumah
penduduk sehingga sangat rawat terjadi korslet.
Hanya saja warga menyayangkan pemadaman berlangsung sampai
tiga hari sehingga membuat warga yang tidak kebanjiran meresa terganggu.
“Terus
terang tindakan pemadaman hingga tiga hari itu sangat menganggu,”kata Indah
seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Laeya. Pemadaman
Hingga kini belum ada
penjelasan resmi dari pihak PLN soal pemadaman listrik yang berlangsung tiga
hari tersebut.
Blogger Comment
Facebook Comment