Ada Al Quran Berumur 3 Abad di Kendari
09:45
Indeks
,
Kendari
,
Pilihan
,
Top Stories
,
Topik Pilihan
KENDARI, KK - Museum provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memiliki koleksi Al Quran tertua di Sultra. Usianya sekitar 300 tahun, dan juga pernah dipergunakan di mesjid tertua di Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna pada abad XVII masehi.
Al Quran tertua ini menggunakan jenis tulisan Nanshi atau tulisan tangan dengan jenis kertas Dluang, namun hingga saat ini penulisnya belum di ketahui . Pewaris terakhir kitab suci itu adalah Lakimi Batoa yang juga budayawan dari daerah Muna.
Pertama kali dipamerkan di Sultra mulai tahun 1998 setelah Museum Sultra diresmikan oleh Kemendikbud pada era Orde Baru.
Selain mengoleksi Alquran Tertua, Museum Sultra juga memiliki beragam jenis koleksi yang bernilai Islam diantaranya naskah kitab Wolio Bunga Melati dari Kabupaten Buton yang berisikan syair tentang seseorang yang berpesan kepada ummat manusia untuk berbuat kebaikan, syair ini juga disebut Kabanti dari bahasa Wolio, Kabupaten Buton.
Naskah lontara Bajo perkawinan, yang menceritakan tantang syarat-syarat perkawinan dan syarat-syarat seseorang bisa dikawinkan serta nasehat-nasehat perkawinan dari kabupaten Konawe Utara.
Kepala Museum Sultra, H. Munir Herman kepada Media Sultra di Kendari, mengatakan, saat ini museum Sultra memiliki 5000 jenis koleksi, sebagian diantaranya di gudangkan karena belum memiliki tempat pameran.
“Masih banyak kekurangan Museum Sultra saat ini . Kami masih membutuhkan ribuan jenis peninggalan bersejarah yang masih ditangan masyarakat. Untuk mendapatkannya tentu membutuhkan biaya karena masyarakat enggan untuk meminjamkan ke museum tampa imbalan,” katanya.
Kekurangan itu sangat perlu dipenuhi karena sangat berkaitan dengan pendidikan dan pengetahuan budaya masyarakat Sultra,khususnya pelajar. Perlu ada perhatian khusus pemerintah daerah untuk memberikan bantuan.
Blogger Comment
Facebook Comment