KONSEL-Jalan raya yang menghubungkan Kota Kendari dan
Kabupaten Konawe Selatan mengalami longsor, membuat badan jalan berasapal terbelah.
Akibatnya kendaraan roda empat sulit melewati jalan. “Longsor hari pertama dan hari kedua bencana sama
sekali tidak bisa dilalui,”kata Romi warga Punggaluku .
Longsoran tanah di badan jalan terjadi Kecamatan
Konda, Wolasi dan Laeya yang jumlahnya delapan titik longsor. Dua titik longsor paling parah terjadi di KM-20
ke arah Konawe Selatan menuju perbatasan
Kota Kendari. Tak hanya material tanah yang menutupi jalan raya, tetapi
sejumlah pohon yang tumbang rebah ke badan jalan. Sedikirnya lima pohon
berukuran sedang rebah dan butih waktu untuk dibersihkan.
Longsoran yang sempat menganggu arus tarnsportasi di
wilayah itu berangsur dapat dilalui kendaraan roda empat baik yang akan ke Kota
Kendari maupun arah sebaliknya menuju Konawe selatan.
Aparat TNI/Polri dibantu warga desa dan pemerintah kecamatan bergotong
royong membersihkan tanah yang menimbun di jalan raya. Sejumlah alat berat
dikerahkan memperbaiki jalan yang merupakan jalur arus mudik lebaran ini. Warga memotong ranting pohon dan bataang kayu yang
menutup jalanan. Sebuah alat berat juga dikerahkan untuk membesihkan material
tanah dan lumpur. TIM
Blogger Comment
Facebook Comment