Pasca Tewasnya Santoso, TNI Lanjutkan Operasi Teritorial di Poso


 
SULTRANEWS-Satuan tugas Tinombala dengan nama Tim Alfa 29 - sektor 2 (Anggota Yonif 515/Raider Kostrad) di Desa Tambarana Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso berlanjut  pasca gembong teroris Santoso dipastikan sudah tewas tertembak.  

Hal ini disampaikan Pangdam VII/ Wirabuana dalam rilis media yang dikirim Mayor. Inf Azwar, Kapenrem. TNI memastikan akan tetap melanjutkan Operasi Teritorial Sintuwu Maroso yang dilaksanakan oleh Kodam VII/Wirabuana  agar masyarakat tidak terpengaruh oleh faham radikal teroris, jauh dari intimidasi, kesejahteraan masyarakat semakin meningkat, termasuk daerah semakin aman.

Pasca menewaskan gembong teroris Santoso TNI melanjutkan operasi teritorial di Poso. DOk foto: KAPENREM
Untuk itu Kodam VII/Wirabuana bekerjasama dengan menteri pertanian dan pemerintah daerah membuka lahan – lahan sawah baru dan membangun irigasi baru, memperbaiki rumah-rumah kumuh . “Selain itu, kita tetap melaksanakan pengejaran terhadap 19 anggota santoso yang belum tertangkap sehingga wilayah poso semakin aman dan masyarakat terbebas dari aksi teror,” tegas Pangdam VII/Wrb.

Seperti diketahui, TNI menembak mati Santoso setelah terjadi kontak tembak dengan Kelompok OTK pada jam 17.00 sampai dengan 17.30 Wit, dengan kelompok OTK yang berjumlah 5 orang (3 laki-laki dan 2 perempuan) yang terjadi Desa Tambarana Kecamatan  Poso Pesisir Utara, di Koordinat. 2027- 6511.

Korban yang tewas berjenis kelamin laki-laki dengan ciri-ciri berjenggot dan mempunyai tahi lalat di dahi, adalah sasaran utama dari teroris yang paling dicari di Indonesia saat ini yaitu Santoso Pimpinan MIT (Mujahidin Indonesia Timur), sedangkan 1 orang jenazah lainnya belum bisa dikenali.

Untuk 3 OTK yang lain (2 perempuan dan 1 laki laki) berhasil melarikan diri, salah satu OTK perempuan membawa 1 pucuk senjata Laras Panjang jenis M16 Baby, 4 buah memori card dan 1 unit HP Samsung milik Pok MIT. (YJ/rilis TNI)

Share on Google Plus

About yoshasrul

    Blogger Comment
    Facebook Comment