Murid Belajar Beratap Langit

Ilustrasi belajar di ruang terbuka. Foto : lpitnurfi.blogspot.com

KOLTIM, SULTRANEWS.COM-Potret buram pendidikan di Sultra memang tak ada habisnya. Persoalan infrastruktur kerap menjadi kendala, meski bantuan sarana pendidikan baik pemerintah pusat maupun di daerah ramai dikucurkan, bahkan dalam embel-embel bantuan gratis.

Salah satu potrem buram yang dialami pada murid di sekolah Mardasah Iptidayah Muhammadiyah, Desa Putemata, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur. Para sisiwa terpaksa bersekolah ruang terbuka yang hanya beratapkan langit. Kondisi ini disebabkan minimnya ruangan kelas, sementara jumlah murid melebihi kapasitas.

“Semangat anak murid untuk belajar tinggi , mereka pasrah belajar di luar ruangan dengan beratap langi,”kata Denny, salah satu aktifis LSM di Sultra .

Kepala Sekolah Madrasah Muhamadiyah, Muhammad Utsmandari, dari enam kelas yang suah dibangun, ada 3 kelas yang muridnya harus bergantian belajar. Karena tidak punya ruang yang cukup, guru kemudian berisiatif mengajar murid di ruang terbuka. Jumlah murid di Madrasah Muhamadiyah kini berjumlah 50 orang anak. (DN)

Share on Google Plus

About yoshasrul