Dirut PDAM Kota Kendari Masih Kosong

Ilustrasi PDAM. Foto : JIBI.

KENDARI, SULTRANEWS- Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Kendari Said Sirate yang telah meninggal dunia beberapa waktu lalu menyebabkan kekosongan pada jabatan ini. Walikota Kendari, Asrun, dalam waktu dekat akan melakukan seleksi untuk mencari pengganti almarhum Said Sirate.

Menurutnya, untuk mendapatkan Dirut PDAM yang baru, perlu dilakukan seleksi melalui panitia seleksi, sehingga orang yang menggantikan dirut yang lama benar-benar orang yang tepat. "Calon nama untuk menjadi Dirut PDAM sampai saat ini belum ada karena kami akan melakukan seleksi, melalui penitia pelaksana, dalam waktu dekat ini akan segera dilakukan, masalah PDAM ini bukan masalah yang sepele sehingga orang yang memimpin benar-benar orang tepat, tidak asal semabarangan saja," kata Asrun..

Menurutnya, kekosongan Dirut PDAM saat ini bukan merupakan hal yang disengaja, tetapi untuk menemukan gantinya, tidak semudah membalikkan telapak tangan pula, proses seleksi ia terapkan khusus untuk mendapatkan Dirut PDAM yang baru.

 Ia juga menegaskan pada tahun 2014, pemerintah tidak mengalokasikan anggaran yang besar untuk PDAM. Pasalnya, selama ini pemerintah telah memberikan subsidi yang cukup besar, sehingga akan memfokus anggaran untuk pembangunan lainnya.

"Saya tahu bahwa untuk memegang jabatan sebagai Dirut PDAM tidak mudah, makanya itu saya ingin seleksi dan melihat, mana orang yang ingin kerja, karena saya tidak ingin jika orang tersebut hanya sekedar ingin memegang jabatan, belum lagi alokasikan anggaran yang kita porsikan untuk PDAM di tahun 2014 mendatang tidak besar, jadi memang harus pintar untuk mengelolah PDAM," ujarnya.

Ia juga menginginkan agar PDAM bisa beridiri sendiri, tidak mengharapkan subsidi dari pemerintah secara terus-menerus, belum lagi, saat ini tarif air yang dibebankan kepada masyarakat sudah dinaikkanya. "Pembayaran yang dibebankan kepada masyarakat sudah dinaikkan, disesuaikan dengan pemakaiannya, jadi PDAM juga harus membenahi diri untuk memperbaiki kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat, jangan sampai sudah bayar mahal, tapi tidak memberikan hasil yang maksimal," tukasnya.

 Asrun juga berharap agar pada tahun 2014 mendatang, distribusi air yang diberikan kepada masyarakat sudah bisa lancar, sehingga tidak perlu lagi ada keluhan yang datang. (LINA)

Share on Google Plus

About yoshasrul