iludstrasi. Dok foto |
Senin tanggal 8 Agustus 2016, usai upacara bendera bertempat di Makodim 1416/Muna, Dandim 1416/Muna Letkol Arh Hendra Gunawan, SE, memberikan penghargaan khusus kepada Serma Musbah atas keberaniannya menyelamatkan penumpang kapal Speed Rute Raha – Maligano yang mengalami kecelakaan tenggelam di perairan teluk Buton.
Dalam amanatnya Dandim 1416/Muna Letkol Arh Hendra Gunawan, SE menyampaikan “rasa bangganya kepada Serma Musbah, atas keberaniannya menyelamatkan para penumpang Speed yang tenggelam tersebut,"katanya.
Akibat peristiwa tersebut, 11 orang penumpang “selamat” termasuk Kapt. Inf Saekoni yang ikut terjun ke laut menyelamatkan diri sebelum kapal speednya terbakar dan tenggelam, 6 korban meninggal dunia (4 orang dewasa dan 2 anak-anak). Selain itu, 7 korban lainnya dirawat di UGD Rumah Sakit Umum Daerah Muna.
Menurut dr. Muhiddin salah seorang dokter UGD RSUD Muna, mengungkapkan, korban yang tiba di rumah sakit 13 orang.
“Enam orangnya sudah meninggal, sedangkan yang tujuh orangnya dalam perawatan medis. Namun sejauh ini kondisinya baik-baik saja,” terangnya.
Diketahui kapal berangkat sekitar pukul 12.30 WITA dari pelabuhan Laino Raha, menuju Kecamatan Maligano dengan mengangkut penumpang sekitar 24 orang, 3 unit sepeda motor dan bensin 100 jerigen ukuran 20 liter milik Amir untuk Wa Abe di Maligano.
Kapal menyiapkan pelampung sebanyak 30 buah, yang mana pada saat penumpang melompat ke laut ada yang memakai dan ada juga yang tidak. Sementara kapasitas penumpang dapat mengangkut sebanyak 60 orang.
Sampai dengan saat berita ini diturunkan dari 24 penumpang yang berada dalam kapal berdasarkan data yang dihimpun Penrem143; 11 orang selamat, 7 dirawat dan 6 orang penumpang meninggal dunia.
Berikut daftar nama penumpang yang meninggal dunia:
Dewasa ; Wa Manti (p), Wa Nasmi (p), Wa Rosdiana (p), Wa Rosmayana (p).
Anak-anak ; Fakrul (L) 4 tahun, Aifa (p) 5 bulan,
Korban yang dirawat; Wa Ine, Wa Katiem, Wa Kone, Wa Farimu, 3 orang lainnya tidak terdaftar. (Cai)
Blogger Comment
Facebook Comment