Warga membawa tabung gas elpiji. Dok foto milik www.tempo.co |
SULTRANEWS- Menjelang lebaran Idul Fitri 2016,
gas elpiji menghilang dari pasaran Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Kondisi ini
membuat iibu-ibu rumah tangga pusing tujuh keliling, karena akan digunakan
memasak kebutuhan lebaran.
Ibu Lina, dari Kelurahan Kemaraya misalnya, mengaku
telah mencari gas elpiji sejak tiga hari lalu, namun lokasi pangkalan tempat
pemesanan menyatakan pasokan gas tidak ada yang masuk.
“Saya memesan di
pangkalan, tetapi kata petugas pangkalan tidak ada pasokan gas elpiji pecan ini,”kata
Lina.
Kondisi yang sama saat ibu Lina mencari di toko atau kios eceran gas
eplini. “Sama, anak saya keliling mencari di kios-kios eceran gas elpiji tetap tidak ada,”keluhnya.
Pantauan wartawan di sejumlah lokasi Kota Kendari, nampak sejumlah pangkalan gas elpiji seperti di wilayah Kemaraya dan
sekitarnya nampak mengalami kekosongan stok. SK
Blogger Comment
Facebook Comment